CergamBobo: Topi Kupu Kupu. "Nah, sekarang pakai topi kalian. Kupu-kupu yang lucu akan mengikuti kita sampai ke rumah," kata Bobo. Hihi ternyata Bobo mengajak anak-anak memasang bunga di topi mereka. Lihat, mereka berbaris memakai topi bunga-bunga! Kupu-kupu yang suka bunga tentu saja terbang dengan riang di antara mereka. Sumber: Arsip
Dongeng anak bergambar adik-adik yang baik. Sudah lama Kakak gak update cerita anak-anak. Maaf yah adik-adik. Nah kali ini kakak akan menceritakan kisah semut yang sombong dan kupu-kupu. Seru lho dongeng nya. Yuk kita baca dongeng bersama-sama. Pada suatu hari, di kisahkan didalam hutan yang sangat lebat, didalamnya tinggal bermacam-macam binatang, ada semut, ada gajah, harimau, burung, kupu-kupu dan sebagainya. Satu malam datanglah badai yang sangat dahsyat, badai yang membuat seluruh penghuni hutan itu menjadi panik. Semua para binatang berlarian ketakutan dan berusaha berlindung dari badai yang dahsyat itu. Keesokan harinya matahari muncul dengan sangat cerah, setelah semalam diporak porandakan oleh badai. Terdengar suara kicauan-kicauan burung yang merdu. Akan tetapi banyak sekali pepohonan yang tumbang dan terlihat berantakan akibat badai semalam. Di salah satu dahan pohon yang tumbang tersebut menempel satu kepompong. Ia tampak sedih karena saat semalam badai datang, ia tidak bisa lari untuk berlindung. Tak lama kemudian keluar seekor semut yang muncul dari balik tanah. Semut yang mempunyai sifat sombong dan angkuh seakan tidak perduli melihat keadaan kepompong. Baca dongeng anak lainnya ➤ Anak katak yang sombong dan anak lembu ➤ Dongeng asal mula rumah siput ➤ Kisah persahabatan tupai dan ikan gabus ➤ Dongeng kancil yang cerdik dan harimau ➤ Dongeng bangau tua yang licik ➤ Dongeng merak dan bangau Dengan sombongnya si semut berkata "Hey, kau kepompong. Coba kau lihat aku, aku bisa berlindung dari serangan badai semalam. Aku tidak seperti kau kepompong, lihat tubuh mu yang hampir rusak dan basah kuyup akibat badai, ha..ha...ha.... " ucap sisemut dengan sombongnya. Tak hanya sombong dihadapan kepompong saja, ternyata si semut pun menyombongkan dirinya kepada binatang lain didalam hutan yang sedang bersedih karena kerusakan badai semalam. Sampai ke esokan harinya, saat sisemut berjalan-jalan, si semut tidak sadar kalau dia telah menginjak lumpur hidup. Tak lama semut pun terjebak dan hampir terhisap oleh lumpur itu. "Toolooonggg... toloooooongggg... aku terjebak dilumpur ini... tolong lah aku," teriak si semut. Tak lama muncul lah seekor kupu-kupu terbang diatas si semut. "Hey, kau kupu-kupu. tolong lah aku," pinta si semut "Kenapa aku harus menolong mu semut, bukankah kau itu hebat bisa selamat dari apapun," jawab kupu-kupu. "aku masih ingat perkataan mu semut, dengan sombongnya kau menghina dan tertawa diatas penderitaan ku kemarin. Apakah kau masih ingat aku semut? aku kepompong yang kau tertawakan disaat aku sedang sedih karena badai kemarin," lanjut kata sikupu-kupu. Sisemut mendengar itu merasa malu sekali atas kesombongannya dan atas sikapnya yang mentertawakan binatang lain yang sedang kesusahan. "Maafkan aku kupu-kupu, memang kemarin aku telah salah kepada mu. Tapi jika kau jika kau mau menolongku, aku sangat berhutang budi kepada mu. Dan jika kau tidak mau menolong ku, aku tidak akan menyalahkan mu, biar lah aku mati bersama kesombongan ku terhisap oleh lumpur ini," kata si semut. Kupu-kupu yang melihat kejadian itu tentu saja tidak tega melihat semut yang sedang kesulitan bertaruh nyawa dengan lumpur. Dan akhirnya si kupu-kupu menolong sisemut keluar dari lumpur itu. Sisemut pun berjanji tidak akan menghina dan mentertawakan binatang-binatang didalam hutan yang sedang kesusahan. Nah adik-adik yang baik, hikmah yang bisa kita petik dari Dongeng anak diatas bahwa kita sebagai makhluk tuhan mempunyai kekurangan dan kelebihan masing-masing. Jadi janganlah kita menyombongkan diri atas apa yang kita punya. Apalagi kita mentertawakan teman kita yang sedang dalam kesulitan dan kesusahan.
Kupukupu dalam buku akan selalu ada manakala para penulis buku mampu menghadirkan cerita bermutu yang sulit lekang dari ingatan anak-anak. Ada hal lucu teringat dari dialog anak-anak ini ketika berdiskusi tentang nama geng mereka. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Orangtua gemar membacakan cerita fabel kepada anak-anaknya, karena gampang dimengerti anak-anak dan mengandung pesan moral. Dalam cerita fabel karakter tokoh-tokohnya adalah hewan, yang berperilaku seperti manusia. Cerita fabel ini berkisah tentang seekor cacing tanah kecil yang ingin berubah menjadi kupu-kupu.*** "Selamat pagi bunga-bunga," seekor kupu-kupu cantik terbang dan menyapa bunga-bunga yang bermekaran di satu pagi yang cerah. "Pagi, Kupu," bunga-bunga mengangguk-angguk membalas sapaan kupu-kupu."Kenapa kamu Cing, kok kelihatan murun?" Kupu-kupu mengagetkan cacing tanah yang mengintip dari balik daun kering."Ayo, keluar Cing! Ngapain kamu sembunyi di situ?" Bunga warna merah jambu ikut buka tanah kecil pelan-pelan menampakkan tubuhnya. Ia mengerjap-ngerjapkan matanya, sinar matahari menerpa wajahnya. "Aku bosan di bawah tanah terus. Aku ingin menjadi kupu-kupu, bisa terbang bebas ke sana kemari. Manusia selalu mengagumi mereka karena keindahannya. Sedangkan aku, cuma berada di bawah tanah. Manusia pun jijik dan takut jika melihatku. Aku benar-benar tidak berguna." Cacing berkata sambil menangis. Menyesali takdir hidupnya."Oh, karena itu kamu membungkus badanmu dengan daun kering?" Kupu-kupu bertanya, mendekati cacing, hinggap di atas tanah kecil mengangguk malu, menyeka sisa air matanya. 1 2 3 Lihat Cerpen Selengkapnya KupuKupu. Terbanglah jauh meninggi. Di langit yang biru. Dengan sayapmu yang indah Kupu Kupu. Cantiknya sayapmu. Membuat orang orang terpesona. Padamu,Kupu Kupu Kupu Kupu. Sayapmu lembut menggelikan. Corak warnanya berwarna warni. Indah sekali sayapmu,wahai Kupu Kupu Kupu Kupu. Terbanglah jauh tinggi, di langit membiru. Oh,Kupu Kupu.. SUATU hari, adik sepupu saya yang sekarang menginjak kelas 6 SD bertanya ketika saya memutar lagu “Kupu-kupu yang Lucu” dilanjutkan “Aku Seorang Kapiten”.“Ngapain sih nyimpen lagu kayak gitu?” begitu pertanyaannya dengan nada tersenyum miris. Bagaimana tidak, lagu yang seharusnya dinyanyikan oleh anak-anak seusia dia mempertanyakan mengapa saya menyimpan lagu tersebut, seakan-akan tak pantas untuk disimpan bahkan saya berani bilang seperti itu? Terus terang ada perasaan waswas ketika anak-anak sudah mulai ikut menggandrungi musik kekinian seperti rock, reggea dan dasarnya semua musik itu bagus. Tidak salah mereka mengikuti perkembangan jaman. Tapi belum tiba waktunya. Di sini saya menegaskan perasaan waswas tersebut hadir karena sudah sekian tahun dia bersekolah tingkat dasar terakhir seingat saya waktu kelas 2 SD dia itu, mulailah dia gaul terhadap musik kekinian. Bahkan hari ini reggae dan dangdut kopplo sudah mulai menjamah pikiran mereka. Pagi siang malam yang dinyanyikan tak lagi layang-layang tapi dangdut kopplo berjudul saya akui perkembangan jaman khususnya media sosial sulit untuk dibatasi. Anak-anak mulai meminta telepon genggam. Bukan hanya sekedar untuk sms atau telpon semata, tapi sudah berkembang pada jejaring bisa dipungkiri media sosial sebagai media utama mempublikasikan karya anak bangsa termasuk musik. Banyak berkembang musik Indonesia tak terkecuali di Bali. Lagu Bali pun mulai dilirik masyarakat. Anak-anak pun ikut di lagi pada kalimat saya di atas, pada dasarnya semua musik baik namun sudah semestinya kita dari sekarang memperhatikan musik atau lagu yang khusus buat konkret tentu perlu dilakukan. Yang paling real, simple dan mudah dilakukan adalah mungkin seperti yang saya lakukan. Setiap ada waktu saya putarkan lagu anak-anak agar semua adik-adik dan keponakan saya mendengar. Dari mendengar mereka akan tertarik dan mulai ikut menyanyikan. Termasuk lagu-lagu nasional dan lagu-lagu sekolah saya yakin para guru sudah mengajarkan dan bahkan menyuruh siswanya utk menyanyikan lagu-lagu tersebut diatas. Namun kembali kepada siswa tersebut dan pergaulannnya di rumah. Di rumahlah yang sebenarnya harus berperan aktif membantu para guru agar anak-anak memiliki waktu yang efektif saat tak berada di lingkungan ini penting dilakukan karena masalah ini memang sangat penting. Banyak amanat yang bisa diambil. Kecerian lagu anak-anak akan berefek pada psikologis mereka. Kebersemangatan anak-anak yang harus dijaga salah satunya dengan lagu tersebut. Begitu pula lagu-lagu daerah dan lagu nasional tentunya diharapkan menumbuhkan rasa cinta mereka akan kebudayaan bangsa yang beragam dan cinta pada tanah lagu anak-anak, daerah dan nasional mampu tetap bersaing-di tengah semaraknya tembang dewasa dengan berbagai macam genre-untuk merebut hati rakyat khususnya anak-anak Indonesia yang seharusnya memang lagu tersebut berada di hati mereka. TTinggal di Bangli. Peraih hadiah Sastera Rancage tahun 2014. Bergiat di Komunitas Bangli Sastra Komala. Ia berpulang Jumat, 29 Januari 2021 di RSU BMC Bangli. Ia pergi saat beberapa impiannya belum terwujud untuk Sastra Bali Modern KesombonganSi Kupu-kupu Di sebuah kebun yang di penuhi oleh tumbuhan dan hewan, hiduplah sekelompok ulat yang hidup dengan damai. Ulat-ulat ini bernama Rara, Riri, Fafa dan Fifi. Mereka hidup berdampingan dengan hewan lainnya dengan rukun dan saling tolong menolong. Keempat ulat ini adalah saudara kandung. Orang tua mereka telah tiada.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Dahulu, ada sebuah pulau terpencil yang banyak dikunjungi wisatawan karena pemandangan di pulau itu sangat indah dan bbanyak bunga beraneka ragam. Selain itu, banyak lebah yang diternakkan oleh para penghuni pulau itu. Wajar bila pulau itu terkenal dengan madunya yang beraneka rasa, sesuai demean bunga yang dihisap menakjubkan lagi, disitu terdapat ribuan kupu-kupu yang beraneka ragam jenisnya. Mulai dari kupu-kupu yang kecil sampai sangat besar. Begitu pula dengan corak sayapnya yang indah dan menakjubkan. Banyak pengunjung memanfaatkan keindahan kupu-kupu itu untuk dijadikan cindera mata. Mengingat harga cindera mata itu terbilang mahal, maka setiap hari banyak orang yang menangkap kupu-kupu tersebut. Karena penangkapan kupu-kupu itu berlangsung bertahun-tahun, maka jumlahnya pun semakin di antara keceriaan dan keindahan yang mengagumkan, ado sebuah kesedihan yang mendalam. Seekor kupu-kupu besar yang indah diam termenung di sebuah daun. Tak lama kemudian, datanglah seekor lebah yang menyapanya.“Hei, Kupu-kupu! Kenapa kamu termenung sedih di situ?”“Oh, lebah kau tahu keberadaan pulai ini sekarang? Banyak pengunjung yang sengaja menangkap teman-temanku untuk dijadikan cindera mata. Sementara itu, tidak ado yang berani mengganggu kelompok lebah, apalagi menangkap. Malah lebah diternakkan sehingga jumlahnya justru semakin banyak. Sedangkan kelompok kupu-kupu mungkin suatu saat akan punah jika banyak orang menangkap kelompokku tanpa batas,” jelas kupu-kupu demean berurai air merasa iba mendengar cerite kupu-kupu. Maka, ia menceritakan kisah sedih itu kepada teman-temannya. Akhirnya, mereka sepakat menolong kupu-kupu. Jika mereka melihat pengunjung yang menangkapnya, maka lebah-lebah akan berada di sekelilingnya, sehingga mereka tidak jadi menangkap kupu-kupu karena takut para pengunjung tiak berani menangkap kupu-kupu. Mereka menyadari perlunya menjaga keberadaan dan melestarikan kupu-kupu di pulau itu. Para pengunjung mematuhi peraturan tersebut, bahwa mereka hanya diperbolehkan mengambil kupu-kupu yang sudah mati untuk dijadikan cindera mata ataupun Sebago bahan penelitian. Akhirnya, situasi di pulau itu tenang dan kehidupan berbagai binatang merasa aman. Kupu-kupu pun sangat berterima kasih kepada lebah yang menyelamaykannya dari alangkah indah bila hidup ini jika dihiasi demean sikap saling menolong antar sesama. Lihat Dongeng Selengkapnya
ContohCerita Fabel Anak : Dongeng Belalang Yang Sombong. Di sebuah perkebunan yang luas dan ditanamai banyak tumbuhan disanalah para sebagian serangga bertempat tinggal diantaranya adalah kupu-kupu, semut, dan belalang. Belalang hewan serangga yang ukurannya besar dibandingkan semut. Selain itu, sang gajah dan singa binatang buas di perkebunan
Hariyang ditunggu-tunggu oleh sekawanan kupu-kupu tiba taman bunga yang mereka buat bunga-bunga sudah bermekaran. Kupu-kupu bernyanyi-nyanyi merayakan hasil bunga-bunga yang melimpah ini. Kupu-kupu bebas memakan semua sari-sari bunga yang ada ditaman yang mereka buat. Kupu-kupu sangat menikmati makanan yang telah tersedia dengan melimpah ini.
Beberapawaktu yang ane sempet ikut lomba cerpen, tapi ya gitu nggak menang :ngakak . Tema yang disuruh sih creative comedy. tapi mungkin jurinya nganggep ini comedy yang nggak creative kali ya :berdukas , jadi nggak menang. Ane taro sini aja ya, Kali aja ada yang minat baca, semoga terhibur :) Ini thread perdana ane gan ;) Segenap kepingan kenangan itu sayup-sayup teringat lagi, masing-masing ken
PesanMoral Cerita Dongeng Semut dan Kupu-Kupu adalah, Hendaknya kita menyayangi dan menghormati semua makhluk ciptaan Tuhan. Hakikatnya, semua ciptaan Tuhan punya derajat yang sama di mata Tuhan, maka kita harus saling kasi mengasihi dan tidak boleh saling menghina.

Jenaka fabel yang tersirat cerita lucu didalamnya sehingga mengundang tawa bagi pembaca. Tragedi, fabel yang tersirat cerita sedih sehingga mengundang keprihatinan bagi pembaca. Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di kebun. Akhirnya, sang semut meminta maaf dan

Lagukupu-kupu yang lucu diciptakan oleh Ibu Sud. Dalam menyanyikan sebuah lagu, kita perlu memperhatikan tempo lagu tersebut. Tempo merupakan cepat dan lambatnya lagu saat dinyanyikan. Lagu kupu-kupu yang lucu menggunakan tempo lante yaitu tempo yang lebih lambat. Oleh karena itu, pilihan jawaban yang tepat adalah C.

LirikLagu Kupu Kupu di sana t'lah ada keranjang kotoran. bila adik yang baru pandai berjalan. terinjak kulit pisang di kaki kanan. adik jatuh menangis mengerang erang. sebab salah sipembuang kulit pisang. Lihat ibu keretaku yang baru. cukup besar buat ayah dan ibu. dari kulit buah jeruk bali. Kupu Yang Lucu." Please Tolong Banget: ( Aku Lagi Di
5WE12Tg.
  • zcw5354asj.pages.dev/82
  • zcw5354asj.pages.dev/397
  • zcw5354asj.pages.dev/136
  • zcw5354asj.pages.dev/959
  • zcw5354asj.pages.dev/866
  • zcw5354asj.pages.dev/114
  • zcw5354asj.pages.dev/135
  • zcw5354asj.pages.dev/647
  • cerita kupu kupu yang lucu